Untitled Part 1

4 0 0
                                    


Akrilik (Polymethyl methacrylate) ialah plastik polimer terbuka berbentuk lembar seperti kaca dengan tingkat kecemerlangan 92% jernih dan tidak gampang menguning tidak gampang pecah, berat yang lebih enteng sebagai keunggulan dari akrilik dibanding kaca

Lalu Mempunyai Keunggulan Tahan Bentrokan, tidak mempernyerap panas, lebih gampang dipotong, ditekuk hingga lebih mudah dibikin jadi beberapa produk seperti akuarium, plakat, neon flex huruf muncul , Huruf muncul 3D, Neon Sign, Neon Box, Papan Nama, Letter Sign, Plakat Penghargaan, Gantungan kunci, Lampu tidur dan lain-lain

Bahkan juga telah dibikin untuk meja tamu , tempat perlengkapan make-up dan lain-lain, keperluan akrilik sekarang ini juga bemanfaat di kafe — kafe seperti neon flex , papan nama dan letter sign.

Thermoplastik ialah tipe polimer yang memiliki karakter tidak kuat
pada panas dan bisa didaur ulangi atau bisa dibuat seperti keinginan dengan lakukan proses pemanasan (kekerasan produk akan menurun jika dipanaskan) untuk proses pembangunan produk dan proses pendinginan (sesuai suhu ruangan) untuk kembalikan kekerasan produk seperti sebelumnya.
Proses itu bisa dilaksanakan berkali-kali hingga bisa dibuat ulangi dalam bermacam-macam lewat cetakan yang lain untuk memperoleh produk polimer yang baru, tapi setiap material polimer thermoplastik dileburkan material itu akan kehilangan sedikit karakter aslinya (Groover P. Mikell, 2010). Contoh polimer thermoplastik ialah akrilik, PVC dan lain-lain.

Thermoforming ialah proses pembangunan di mana helai plastik yang
sudah alami pemanasan akan berbeda susunannya jadi lebih lunak dan lentur yang selanjutnya dikenakan proses pressure atau vacuum yang sesuai wujud cetakannya (Crawford, 1987).

Di saat proses penekukan akrilik alami proses thermoforming. Pada intinya thermoforming terdiri jadi dua sisi yakni pressure forming dan vaucum forming.

Pressure Forming
Pressure forming ialah proses yang mana lembar plastik yang dipanaskan
pada cetakan, selanjutnya diberi penekanan di bagian atas lembar
plastik yang dipanaskan (Crawford, 1987).
Vacuum Forming
Vacuum forming ialah proses yang mana lembar plastik diletakkan di atas
cetakan, yang selanjutnya dipanaskan sampai keadaannya jadi lunak,
selanjutnya di vakum hingga plastik tercipta seperti yang diharapkan

Akrilik dan Fungsi EstetikWhere stories live. Discover now